Mengenal Konsep Minat dan Bakat

Minat dan Bakat


Belajar Daring - Mengenal Konsep Minat dan Bakat merupakan tema artikel kali yang akan Admin informasikan kepada Anda.

Artikel dengan tema Mengenal Konsep Minat dan Bakat ini akan dijabarkan atau dijelaskan dan dapat dijadikan sebagai bahan atau sumber referensi.

Artikel Mengenal Konsep Minat dan Bakat bertujuan untuk membantu peserta didik dalam rangka mengetahui bakat serta menentukan minatnya dalam menjalani Pendidikan hingga masuk ke jenjang selanjutnya. 

Untuk itu, silahkan Anda simak ya penjelasan dari tema Mengenal Konsep Minat dan Bakat di bawah ini.

Konsep Minat

Minat berhubungan erat dengan motivasi. 

Minat adalah kecenderungan seseorang untuk menyukai objek-objek atau kegiatankegiatan yang membutuhkan perhatian dan menghasilkan kepuasan. 

Minat merupakan suatu perangkat mental yang meliputi campuran antara perasaan, harapan, pendirian, prasangka, rasa takut atau kecenderungan-kecenderungan lain yang mengarahkan seseorang kepada suatu pilihan tertentu. 

Biasanya akan diwujudkan dalam cita-cita. 

Minat dapat memuaskan suatu kebutuhan dalam hidup seseorang, meskipun kebutuhan ini tidak akan langsung tampak bagi orang dewasa. 

Semakin kuat suatu kebutuhan, semakin kuat dan bertahan minat yang menyertainya. 

Selanjutnya, semakin sering minat diekspresikan dalam kegiatan, semakin kuatlah minat tersebut. 

Sebaliknya, minat akan padam bila tidak disalurkan.

Minat seseorang dapat diungkap melalui ekspresi, manifestasi, tes, dan inventarisasi. 

Ekspresi minat merupakan suatu pernyataan verbal seseorang berupa menyukai atau tidak rnenyukai suatu benda, kegiatan, tugas, atau pekerjaan. 

Manifestasi minat dapat dikatakan sinonim dengan partisipasi dalarn suatu kegiatan atau pekerjaan.

Tes minat yang digunakan berbentuk tes objektif. 

Inventarisasi merupakan pengukuran minat yang diperoleh melalui kusioner yang berisi pilihan atau preferensi daftar-daftar kegiatan atau pekerjaan. 

Dari pilihan pekerjaan pada setiap pernyataan menghasilkan skor yang mencerminkan pola minat.

Jenis Minat

Pelaksanaan penelusuran minat difokuskan pada upaya guru bimbingan dan konseling atau konselor membantu peserta didik menentukan pilihan arah minat kelompok mata pelajaran pada jenjang pendidikan menengah.

Adapun kelompok mata pelajaran yang menjadi objek dalam pilihan minat, yaitu:

  • 1. Keagamaan
  • 2. Matematika
  • 3. Ilmu Pengetahuan Alam
  • 4. Ilmu Pengetahuan Sosial
  • 5. Bahasa dan Budaya
  • 6. Teknologi dan Rekayasa
  • 7. Teknologi Informasi dan Komunikasi
  • 8. Kesehatan
  • 9. Agrobisnis dan Agroteknologi
  • 10. Perikanan dan Kelautan
  • 11. Pariwisata
  • 12. Seni dan Kerajinan
  • 13. Keolahragaan

Konsep Bakat

Bakat merupakan potensi yang dimiliki oleh seseorang sebagai bawaan sejak lahir. 

Bakat adalah kemampuan dasar seseorang untuk belajar dalam tempo yang relatif pendek dibandingkan orang lain, namun hasilnya justru lebih baik. 

Bakat didefinisikan sebagai suatu kombinasi indikasi karakteristik, suatu kapasitas individu makna penguasaan beberapa pengetahuan, keterampilan atau sekumpulan respon terorganisir tertentu.

Bakat adalah kemampuan bawaan yang berpotensi untuk dikembangkan atau dilatih. 

Sejak lahir individu memiliki keterkaitan antara kemampuan dengan struktur otaknya. 

Sehingga dengan berkembangnya individu maka bakatpun akan terus berkembang.

Jenis Bakat

Berikut di bawah ini adalah beberapa jenis bakat:

  • 1. Kecerdasan Linguistik (Linguistic Intelligence)
  • 2. Kecerdasan Matematis Logis (Logical Matematical Intelligence)
  • 3. Kecerdasan Spasial/ Ruang-Visual (Visual/ Spatial Intelligence)
  • 4. Kecerdasan Kinestetik-Badani (Bodily-Kinesthetic Intelegence)
  • 5. Kecerdasan Musikal (Musical Intelligence)
  • 6. Kecerdasan Interpersonal (Interpersonal Intelligence)
  • 7. Kecerdasan Intrapersonal (Intrapersonal Intelligence)
  • 8. Kecerdasan Naturalis/ Lingkungan (Naturalist Intelligence)

Kesimpulan

Penelusuran bakat dan minat ditujukan untuk membantu pemahaman peserta didik/ anak/ siswa mengenai arah kecenderungan minat dan bakatnya.

Oleh karena itu, penelusuran minat dan bakat perlu diperkenalkan sejak dini, bertahap dan berkesinambungan melalui kegiatan yang dilaksanakan oleh sekolah agar peserta didik tidak mengalami hambatan dan kesulitan dalam memilih jurusan dan kelanjutan pendidikan yang sesuai dengan bakat dan minatnya.

Penelusuran minat dan bakat tidak serta merta muncul tanpa alasan yang jelas. 

Permasalahan yang timbul di masyarakat mengenai pemilihan peminatan merupakan gambaran keraguan peserta didik dalam menentukan pilihan mata pelajaran atau kelompok peminatan pada sekolah lanjutan atas (jenjang pendidikan menengah) yang sesuai dengan kemampuannya.

Pendidikan nasional berfungsi mengembangkan kemampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.

Dengan demikian, sinergi antara layanan pembelajaran, manajemen/ kepemimpinan, dengan bimbingan dan konseling yang dipandang sebagai layanan pendidikan yang bermutu merupakan bentuk penyediaan akses layanan pendidikan yang bermutu dalam upaya mewujudkan tujuan pendidikan nasional.

Demikianlah penjelasan di atas tentang Mengenal Konsep Minat dan Bakat yang dapat Admin sampaikan, semoga dapat bermanfaat.

Terima Kasih.

Selamat Belajar Daring.

Posting Komentar untuk "Mengenal Konsep Minat dan Bakat"